Fact Sheet : Potensi Investasi Properti di Ubud, Bali

1. 📈 Grafik Indeks Harga Properti

• Indeks Harga Residensial Bali (2018–2025): naik total ~14,5% dalam 7 tahun (rata-rata ~2% per tahun), dan mengalami peningkatan 1,07% di Q1 2025
• Commercial/Komersial: rebound signifikan pasca‑pandemi dengan pemulihan di Q3 2022–Q3 2023 .
• Grafik di atas menampilkan tren visual perbandingan antara kedua segmen tersebut.

2. Kelebihan Ubud untuk Investasi Properti

• Pusat Budaya dan Ekologis: didukung pariwisata budaya dan alam yang kuat .
• Permintaan Stabil: occupancy villa ~50–60% dengan rata-rata tahunan yang menopang ROI .
• Yield Menarik: rental yield 7–15% untuk short‑term; 6–10% untuk long‑term sewa
• Infrastruktur dan Digital Nomad Friendly: semakin dilirik digital nomads, didukung infrastruktur & kebijakan investasi positif

3. Landmark Terkenal di Ubud

• Puri Saren Agung (Royal Palace), Monkey Forest, Campuhan Ridge Walk, Goa Gajah, Tegunungan Waterfall, Museum Blanco, Neka, Agung Rai, serta berbagai pura seperti Pura Saraswati

4. Occupancy & Tarif Sewa Villa

Data Airbnb dan sewa villa:

• Rata‑rata okupansi ~38–60%
• Average Daily Rate (ADR): sekitar USD 111–117; median pendapatan tahunan ~USD 12.800–14.700
• Top‑performing villas: ADR USD 677–870, okupansi 65–77%, pendapatan tahunan USD 184k–399k

5. Resale Price Index

• Residential Property Price Index (Bank Indonesia Q2 2023) naik ~1,92% YoY
• Tren apresiasi stabil dengan rata‑rata ~7% per tahun selama 5 tahun terakhir .

6. Harga Residensial & Permintaan Properti

• Harga jual apartemen di pusat Ubud: Rp 1.512.515/m² (±Rp 1,5 juta/m²); di luar pusat: ~Rp 1.285.638/m²
• Permintaan tinggi dari wisatawan dan ekspatriat, terutama untuk villa kecil (1–2 kamar) yang efisien biaya dan tinggi yield.

7. Estimasi ROI & Breakdown

Estimasi ROI Villa 3 BR di Ubud:

1. Pendapatan Kotor = ADR × okupansi × 365 hari
   = USD 117 × 50% × 365 ≈ USD 21.350
2. Pendapatan Bersih (setelah biaya operasional 50%) ≈ USD 10.675
3. Harga Beli (perkiraan) ≈ USD 200.000
4. ROI = USD 10.675 ÷ USD 200.000 ≈ 5,3% gross
   Namun short‑term yield global 7–15%, top villa bisa capai 10–12%–15%

Ringkasan ROI:

Skenario	Yield
Sewa jangka panjang (1–2 kamar)	6–10%
Short‑term typical	7–10%
Short‑term top/performa	12–15%

🔍 Kesimpulan

• Apresiasi harga baik residensial maupun komersial, stabil ~7% per tahun.
• Permintaan villa kuat dengan yield tinggi 7–15%.
• ROI realistis 6–10% untuk villa kecil, dan hingga 15% untuk properti top/performa.
• Ubud unggul dalam budaya, pariwisata, dan tren ekologi, membuatnya ideal untuk investasi properti.